Tuesday, December 23, 2014

Review gue tentang film Stand By Me Doraemon



Hello guys, kali ini gue akan memposting sesuatu yang menurut gue penting banget, karena berhubungan dengan salah satu kartun favorit gue dari jaman gue imut-imut sampe sekarang gue amit-amit, ya Doraemon.

Stand by Me Doraemon (SBMD), menjadi fenomena. Itu adalah film pertama versi 3D dari karakter yang lahir pada 1969 tersebut. Stand By Me Doraemon mendadak menjadi trending topic sejak pertama kali rilis di bioskop tanah air sejak pada tanggal 10 Desember 2015. Di Indonesia serial kartun Doraemon pertama kali mulai ditayangkan pada 6 November 1988 di RCTI hingga sekarang. Bayangin aja, di Indonesia saja Doraemon telah menjadi bagian masa kecil anak-anak Indonesia selama 26 tahun!

Setelah nonton film Stand By Me Doraemon di bioskop, siapapun yang menyaksikan film ini, terutama gue sebagai pemirsa setia dari jaman gue kecil sampe gue sekarang berumur 25 tahun (gue sebagai fans berat Doraemon), merasa terngiang-ngiang terfikirkan dengan beberapa adegan mengharukan yang menurut sebagian orang lebih mengena dibandingkan anime maupun manga lainnya.

Sebetulnya sih udah banyak film-film Doraemon yang diproduksi. Tapi, lebih banyak bercerita tentang petualangannya dengan Nobita dan kawan-kawan. Belum ada film yang menceritakan tentang hubungan personal antara Doraemon dan Nobita. Stand By Me Doraemon memang bukan hanya sekedar potongan beberapa episode terbaik, namun lebih berfokus pada kisah cinta Nobita dan Shizuka, serta persahabatan antara Doraemon dan Nobita.

Kisah itulah yang kemudian membuat para penontonnya menangis. Melihat teaser-nya saja, sudah terasa bahwa film itu akan menguras air mata. Dan ternyata bener juga, jujur gue pun ikutan nagis termewek-mewek saat nonton beberapa adegan di film itu. Berikut ini momen-momen di film itu yang menurut gue berpotensi ngabisin tissue kalian :

      1. Teriakan Nobita pas terjebak dengan Shizuka di tengah badai salju.
Momen paling mengharukan pertama dalam film Stand By Me Doraemon yang dirasa cukup 'keren' adalah pada saat Nobita kecil pergi ke masa depan setelah mengubah wujudnya menjadi orang dewasa. Saat itu, Nobita melihat dirinya di masa depan lewat monitor TV waktu, Nobita dewasa gak mau nemenin Shizuka dewasa hiking ke gunung salju bersama, dengan alasan yang konyol, walhasil Shizuka dewasa pergi hiking sendirian, & terjebak di badai salju. Nobita pun bergegas pergi ke masa depan pake mesin waktu bersama Doraemon. Tanpa berpikir panjang, tanpa bantuan Doraemon, Nobita kecil dengan bodohnya buru-buru mencari Shizuka di tengah badai salju, pada akhirnya ia pun mengalami kesulitan hingga akhirnya berteriak minta tolong untuk mengirimkan ingatan bagi dirinya di masa depan. Finally, Nobita dewasa datang menjemput untuk menolong mereka.


      2. Perpisahan Nobita dan Doraemon
Momen kedua. Satu lagi adegan yang sangat mengharukan di film ini adalah ketika Doraemon terpaksa harus pergi kembali ke masa depan. Alat pendeteksi kebahagiaan di hidung Doraemon menyala, hal itu dikarenakan sang robot dianggap sukses membahagiakan Nobita kecil yang dipastikan akan menikahi Shizuka.
Saat itu, Nobita kecil yang meluapkan kegembiraannya karena bakal dapet istri secantik Shizuka, terbang meliuk-liuk dengan menggunakan baling-baling bambu, disaksikan oleh Doraemon yang duduk sendirian di bawahnya. Doraemon bergumam sendiri dengan mengucapkan kata-kata perpisahan yang sangat mengharukan.

Adegan pun berlanjut ke rumah Nobita, setelah denger pengakuan Doraemon yang harus kembali ke masa depan, Nobita pun bagaikan butiran debu, speechless banget deh buat gambarin gimana perasaan gue pas nonton adegan ini. Buat kalian yang ngaku fans berat Doraemon, kalo sampe lo gak nangis pas adegan ini, brarti lo bukan fans sejati!...hiks....hiks...hiks
 

      3. Duel Nobita vs Giant pasca diberitau rencana kepergian Doraemon.
Momen ke tiga. Ada satu momen dalam film ini ketika Nobita terpaksa harus bertarung melawan Giant tanpa bantuan alat Doraemon. Karena Nobita udah janji ke Doraemon dia bakalan survive sendiri walau tanpa bantuan Doraemon, sehingga Doraemon bisa pergi dengan tenang, tanpa perlu mengkhawatirkan keadaan Nobita. Keinginan kuat Nobita buat bisa mengalahkan Giant pun dirasa menjadi satu hal yang bisa membuat kita merinding. Pasalnya dalam adegan pertarungan Nobita vs Giant ini, kita bisa melihat bagaimana kegigihan Nobita yang tanpa menyerah, walaupun muka udah bonyok semua kena tonjokan si Giant, terus berusaha berdiri untuk menundukkan Giant. Hingga akhirnya, Giant pun kelabakan dibuatnya, dan akhirnya Giant pun mengakui kekalahannya. Ya! Nobita berhasil ngalahin Giant untuk pertama kalinya tanpa alat bantuan Doraemon!...
 
      4. Jawaban Shizuka dewasa atas lamaran dari Nobita dewasa
Kembali ke momen pertama tadi saat Nobita kecil berusaha menolong Shizuka dewasa yang terjebak di badai salju. Kala itu, keduanya meneduh di dalam sebuah gua, dan mereka bersama-sama menghangatkan diri. Shizuka tak hentinya berbicara kepada Nobita kecil yang ia sangka adalah sosok dewasa di masanya. Akhirnya, Shizuka memberikan jawaban atas pertanyaan Nobita dewasa dengan satu kata, yaitu "Iya." Lalu bruuuukkk!!! Shizuka ambruk setelah fisiknya ngedrop karena cuaca buruk badai salju.
       
       5. Pengorbanan Shizuka kecil saat menolong Nobita Kecil
Ketika berada di era saat ini, Nobita dan Shizuka kecil sempat memiliki hubungan buruk setelah Nobita kalah saingan dengan Dekisugi, Nobita pun merasa takkan mampu membahagiakan Shizuka. Lalu, Nobita pun melakukan sebuah hal konyol demi bisa dibenci gadis impiannya itu.
 Oleh karena Shizuka sulit untuk membencinya, maka Nobita pun meminta Doraemon mengeluarkan alat (Minuman Membenci) yang membuat Shizuka tidak menyukainya. Alhasil, semua orang yang ada di dekat Nobita pun menjauhinya. Namun karena Nobita over dosis mengkonsumsi minuman itu (harusnya diminum cuma seteguk tapi ini malah dihabisin sebotol), maka ia pun menjadi mabuk dan tidak kuat sendiri oleh efek sampingnya. Akan tetapi, ada satu orang yang bertekad untuk menyelamatkan Nobita... Ia adalah Shizuka! Inilah awal dari masa depan baru yang cerah untuk Nobita.

Itulah beberapa scene di dalam film Stand By Me Doraemon yang menurut gue sangatlah mengharukan & menguras air mata, mengaduk-aduk emosi jiwa. Buat kalian yang udah nonton filmnya, gue harap kalian bisa setuju sama opini gue diatas, tapi buat yang belom nonton, maaf sedikit spoiler untuk kalian, but, film ini memang wajib ditonton bagi kalian yang ngaku fans sejati dari Doraemon. Gue kasih nilai A++++++++++++ untuk film ini. Sekian & thanks. Bye. 




No comments:

Post a Comment